CINTA dan KOMITMEN

Sebelum jauh menilik perjalanan cinta, sejenak kita beranjak menilik  “Apa itu Cinta?” Apa benar Cinta punya makna? Ataukah Cinta bias diterjemahkan? Dan ternyata  Cinta adalah suatu perasaan yang positif dan diberikan pada manusia atau benda lainnya. Bisa dialami semua makhluk. Penggunaan perkataan cinta juga dipengaruhi perkembangan semasa. Cinta itu Positif jadi ketika hal yang berkenaan dengan kita malah  mendatangkan kemudhorotan apa itu bias dikatakan CINTA?? Silahkan anda terjemahkan cinta menurut bait2 kata anda sendiri.

Jauh kita beralih dari membahas apa itu cinta Sering kali kita jenuh mendengar curhatan-curhatan teman akan kenapa, apa, bagaimana mereka bias gagal dalam mempertahankan sebuah komitmen. Ternyata ini perlu kita resapi, hayati bersama agar kita tidak terjerumus akan cinta yang orang bilang NGGANTUNG. (emang Jemuran, nggantung segala?) baik kawand karakter,,,  apa Cinta butuh komitmen? Jelas!!! Segala hal yang serius dan butuh kepastian juga harus membutuhkan komitmen. Kalau cinta hanyalah “media” untuk mencari kesenangan sesaat, lebih baik tak usah bermain-main dengan komitmen. Komitmen bukan candaan, ia adalah “permainan” yang harus mematuhi aturan. Peraturan tak berarti selalu mengekang, karena sebenarnya peraturan dibuat untuk merangkul beberapa hal untuk mendisiplinkan perasaan dan kepekaan. Tidak munafik memang kalau mengatakan komitmen adalah hal yang sangat berat, karena komitmen butuh PENUNTUTAN, dan cinta juga butuh penuntutan, menuntut seseorang yang dicintai menjadi pribadi yang lebih baru dan lebih baik. Komitmen tentu menuntut perubahan, perubahan ke arah yang lebih baik… bukan ke arah yang buruk. Itu sebabnya ada komitmen, sebagai jaminan bahwa akan ada perubahan selama  seseorang bersama dengan orang yang ia cintai. Lantas bagaimana jika komitmen anda dilukai  dan penuh dengan kemudhorotan?? ^^